Delima – Semua orang pasti mengetahui buah satu ini karena memiliki ciri khas warna buah yang berwarna merah merona.
Buah delima merupakan salah satu buah yang cukup merepotkan untuk dikupas kulitnya. Meski begitu, Buah delima mengandung segudang gizi yang sangat baik untuk menjaga kesehatan tubuh.
Berikut di bawah ini kandungan gizi yang terdapat pada buah delima: Air, Energi, Protein, Lemak, Karbohidrat, Serat, Gula, Kalsium, Zat besi, Magnesium, Fosfor, Kalium, Sodium, Zinc, Tembaga, Selenium, Vitamin C, Thiamin, Riboflavin, Niacin, Vitamin B6, Folat, Vitamin E, Vitamin K dan Asam lemak.
Dilihat dari daftar kandungan gizinya, buah delima tentu mengandung segudang nutrisi yang sangat baik untuk menjaga kesehatan.
Berikut di bawah ini beberapa manfaat dari buah delima:
1 . Meningkatkan kekebalan tubuh
Buah delima kaya akan antioksidan kuat yang memiliki tugas untuk melawan peradangan, mencegah stres oksidatif serta mencegah kerusakan yang diakibatkan oleh radikal bebas.
Selain itu, dalam satu buah delima mengandung 40% kebutuhan vitamin C harian.
2. Meningkatkan kesuburan dan gairah seks
Stres oksidatif sangat berbahaya karena dapat menurunkan kualitas sperma dan menurunkan kesuburan wanita. Antioksidan yang terdapat pada buah delima dapat meredam stres oksidatif sehingga dapat meningkatkan kesuburan baik pada pria maupun wanita.
3. Mencegah Kanker
Buah delima memiliki beberapa kandungan yang di percaya dapat memperlambat bahkan membunuh sel kanker (apoptosis) seperti kanker prostat dan kanker payudara.
4. Menurunkan risiko penyakit Alzheimer
Mengonsumsi rutin 250 ml jus delima setiap hari dalam jangka waktu panjang sangat dianjurkan pada lansia karena dapat meningkatkan penajaman memori visual maupun verbal.
Delima juga dapat mengurangi penumpukan plak amiloid, plak amiloid merupakan plak yang menumpuk pada sel saraf otak dan merupakan salah satu faktor utama penyebab penyakit Alzheimer.
Itulah beberapa manfaat dari buah delima. Selain memiliki banyak manfaat, mengonsumsi buah delima juga bisa dengan berbagai cara seperti diolah menjadi jus, selai hingga dimakan langsung. Salah satu kekurangan dari buah ini adalah kulit buah ini sulit untuk dikupas sehingga sulit diekstrak sari buahnya.