Bola-Pada musim ini Alvaro Morata mengalami penurunan performa pada musim ini, hal ini membuat dirinya harus duduk di bangku cadangan sementara The Bluess. Sebenarnya sang pemain sendiri langsung mencetak gol pada musim perdananya bersama Chelsea,namun dirinya pada pertenghan musim mengalami pecekik gol yang membuatnya tergusur dari skut inti Chelsea.
Melihat penampilan buruk Morata, banyak Fans Chelsea yang mengkritiknya habis habisan di Inggris,tidak hanya para fans, legenda bahkan para pundit juga menghujamnya dengan kritikan yang sangat dahsyat.Namun sang pemain mengungkapkan sebuah penderitaan yang sangat menyakitkan demi untuk terus bermain bersama Chelsea.Hal ini di karenakan cedera punggung parah yang di alaminya.
”Ini merupakan musim yang cukup berat bagi saya,dan saya juga berpikir ini merupakan tahun yang cukup baik bagi tim.Ketika saya mencetak gol semua menyangi saya tetapi sekarang mulai berbeda.” ujarnya.
”Banyak individu yang mengatakan hal yang amat buruk tentang saya,tetapi mereka tidak mengetahui apa yang telah terjadi pada saya, mungkin hanya Istri saya yang memahami apa yang telah saya perjuangi.” ujarnya.
Ternya cedera punggung yang di alaminya bukanlah cedera yang sembarangan,ia merasa kerap kesakitan ketika menjani pertandingan.Dan lebih parahanya tidak ada dokter yang menangani cederanya di Inggris, terpaksa membuat ia harus menjalani pemulihan hingga ke Jerman, di lanjutkan dengan latihan yang di lakukan di London.
”Ya jelas cedera ini sangat menggangu saya, jika saya mendapatkan pilihan, saya kan lebih memilih untuk mengalami cedera robet otot dari pada cedera punggung tidak jelas apalagi dengan pemulihannya.Saya sangat ingin bermain dan terus mencetak gol, tapi cedera ini membuat saya sulit untuk menampilan permainan terbaik saya.”
”Saya sempat datang mencari dokter di London, lalu ke inggris mereka semua tidak menemukan masalah yang serius tehadap cedera yang saya alami,dan saya memutuskan untuk mencari dokter di Jerman, dan apa saya dapatkan disana tetang cedera yang saya alami? itu sangat mengejutkan, saya rasa merasa buruk.” tutup Morata.